![]() |
Tampilan konser agensi Hololive yang berpusat di Jepang yang lebih besar skalanya dibanding Vtuber lain. Kredit Gambar: @hololive_En/X.com |
Di tahun 2024 ini, perkembangan Vtuber di dunia internet tidak lagi secepat dulu saat masih pandemi. Walaupun secara keseluruhan melambat perkembangannya, Vtuber di Jepang masih tumbuh segar. Apa saja alasan vtuber populer di Jepang hingga saat ini? Mari bahas bersama di sini!
Vtuber di Jepang Lengket dengan Budaya Idol
Hal lain
yang membuat Vtuber menarik di Jepang adalah konsepnya yang menyatukan budaya
idol dengan streamer. Para Vtuber di Jepang memiliki fans dengan dedikasi
tinggi. Bisa disamakan dengan fans Idol ataupun K-Pop.
Dedikasi
yang tinggi memastikan pemasukan besar bagi Vtuber. Penjualan mercendise dan
donasi saat livestream lebih besar di Jepang akhirnya. Jadinya, popularitas influencer virtual ini lebih
mendapatkan dukungan di Jepang dibanding dari negara-negara lain.
Budaya Anime Lebih Diterima di Jepang
Dibanding
negara lain, Jepang lebih menerima dengan anime. Vtuber sangat berhubungan erat
dengan anime dan akhirnya dapat integrasi ke audience yang sama.
Di negara
Indonesia, anime banyak disukai, tetapi masyarakat umum masih memandangnya
sebelah mata. Di Jepang, anime bahkan disukai bapak, ibu dan golongan lansia.
Jadi, jelas penerimaan budaya yang berbeda membuat perkembangan Vtuber lebih
subur di Jepang.
Industri Vtuber di Jepang Lebih Tertata Secara Korporasi
Vtuber di
banyak negara lain tidak terstandar. Hanya di Jepang yang memiliki korporasi
Vtuber besar dan bisa berkelanjutan baik. Hololive, VSPO dan Nijisanji adalah
korporasi yang tertata dan bisa tumbuh besar di Jepang.
Di negara
lain, korporasi yang tertata seperti in tidak banyak. Memang ada agensi vtuber,
tapi rata-rata lebih mirip perkumpulan konten kreator. Jika di Jepang,
perusahaan sekelas Hololive dan Nijisanji sudah bisa dapat investasi dan bisa
jual saham juga.
Dari aspek
ini, vtuber Jepang jauh lebih
advance dari segi korporasi dan industrinya. Banyak pengamat bisnis, memandang
hal ini sebagai alasan Vtuber populer di Jepang yang cukup penting.
Adanya perusahaan yang
sukses di dunia Vtuber membuat korporasi Vtuber lain punya contoh dan bisa tiru
template mereka. Hasilnya, lebih banyak terlihat perusahaan Vtuber sukses di
Jepang.
Banyak Perusahaan Mau Kerja Sama dengan Vtuber
Vtuber
Jepang lebih diperlakukan baik di sana. Berbeda dengan vtuber Indonesia yang
walaupun punya banyak fans tetap sulit lakukan kerja sama dengan perusahaan
tertentu.
Contoh saja
Vtuber Hololive bisa kerjasama dengan minimarket Lawson di Jepang. Namun,
Vtuber Hololive Indonesia tidak memiliki kesempatan sepeti ini. Jarang sekali
ada colab di Indonesia antara brand tertentu dengan vtuber.
Dari
perspektif ini, tidaklah aneh jika perkembangan
dunia Vtuber lebih baik di Jepang. Kerja sama yang lebih mudah membantu
perkembangan scene Vtuber di Jepang lebih baik!
Vtuber Jepang Lebih Menarik Mata Global
Hal lain
yang menyebabkan Vtuber di Jepang lebih subur adalah fans dari luar lebih
banyak. Vtuber Jepang dengan fans luar negeri akan mendapatkan pemasukan lebih
besar.
Harus ingat
bahwa konversi mata uang luar negeri lebih banyak yang lebih kuat nilainya dibanding
Yen. Hasilnya, pemasukan Vtuber Jepang jauh lebih besar daripada banyak negera
lain.
Modal besar
ini membantu Vtuber Indie di Jepang berkembang lebih cepat. Hanya dengan fans
jumlah kecil, Vtuber ini sudah terpenuhi kebutuhan pendapatan hariannya.
Banyak fans
global juga lebih tertarik Vtuber otentik Jepang dibanding Vtuber dari negara
lain. Jadi, tidak aneh jika banyak Vtuber di Jepang lebih sukses mendapatkan
fanbase orang luar dibandingkan Vtuber berbahasa Inggris misalnya.
Dari 5
alasan Vtuber populer di Jepang itu, tidaklah aneh industri ini masih tumbuh
subur. Di negara Amerika, Eropa dan China, Vtuber memang ada yang besar, tetapi
tidak sesukses Jepang. Vtuber Indonesia pun ada, tapi di sini tidak begitu
terlihat bukan? Inilah perbedaan sukses Vtuber di Jepang!