![]() |
Viral debat penggunaan AED pada wanita di Jepang membahas potensi pelecehan saat pakai alat ini. Kredit Gambar: /Unsplash |
Tahukan kamu bahwa pada pertengahan 15 Januari 2025 lalu ada hal viral di Twitter Jepang? Postingan viral debat penggunaan AED pada wanita di Jepang menyebar cepat dan bahkan hasilkan interaksi sampai 28 juta views lebih.
Bagi yang tidak tahu apa
itu AED, ini adalah alat otomatis pacu jantung yang digunakan untuk
penyelamatan situasi darurat. AED merupakan singkatan dari Automated External
Defibrillator. Banyak perusahaan memiliki alat ini untuk situasi darurat dan biasanya
aksesnya mudah ditemukan.
Apa yang sebabkan
debat soal AED ini panas di internet? Mari bahas bersama pada artikel ini!
Awal Mula Perdebatan Penggunaan AED Pada Wanita
Perdebatan
viral bermula dari pernyataan postingan di Twitter Jepang berikut ini:
命がかかってんのに乳見られるかどうかを過剰に気にする人ってなんなの…?
— もふ⋈きち (@LCW_mofu) January 15, 2025
Postingan
tersebut merasa bahwa membuka pakaian wanita di saat darurat demi selamatkan
nyawa tidak masalah. Walaupun dada si wanita jadi terbuka, hal ini bisa jadi
masalah nanti selama ada nyawa yang tertolong.
Dari
pernyataan viral tersebut, banyak yang berfikir opini tersebut tidak memikirkan
pihak wanita. Para wanita di Jepang banyak yang malu pakaiannya dibuka dan
menjadi tontonan banyak orang saat proses penyelamatan. Jika ada yang rekam,
video tersebut akan abadi di internet.
Banyak
netizen wanita Jepang balasan
argument soal penggunaan AED yang tidak senonoh pada pria akhirnya. Salah satu
balasan tersebut adalah postingan seperti di bawah ini:
AEDの件、
— makoto_bluechip (@bluechip_makoto) January 15, 2025
「お前の命を助けるのに、人が行き交う街中で、パンツを剥いでチンコがむき出しにされるけど、構わないよな?」
「今の時代、ほぼ例外なくその姿がカメラに納められて、チンコ世界に晒されるけど、いいよな?」
「お前のちん画像一生残るぞ」
こう言われたら、男だって流石に躊躇するでしょ https://t.co/y0hM5Axnzg
Dalam
postingan tersebut dijabarkan rasanya jadi wanita yang dibuka bajunya saat
proses penggunaan AED tapi targetnya diganti pria. Jadi, orang yang posting
memberi ilustrasi pria akan dibuka celanannya saat pakai AED sampai orang
sekitar lihat alat kelamin.
Nah,
dari gambaran tersebut, orang yang posting menekankan bagaimana rasanya jika
video soal kelamin tersebut tersebar di internet. Bukankah ini masalah?
Reaksi
ekstrim ini dibalas lagi dengan banyak komentar. Rata-rata yang balas pada
bercanda soal skenario pria yang sampai
terlihat alat kelaminnya tadi. Pada tahapan debat inilah, viralitas postingan
menembus angka 28 juta views.
Perdebatan yang Akhirnya Menjadi Besar di Twitter Jepang
Dari
perdebatan tersebut, postingan kedua orang tersebut akhirnya viral. Viral topik AED di netizen Jepang ini menarik
karena datang dari banyak perspektif. Mulai dari pihak ahli, orang normal,
orang serius diskusi sampai orang yang bercandaan bisa ditemukan.
Postingan viral debat
penggunaan AED pada wanita di Jepang ini kebanyakan memandang kaum wanita ada
yang respon berlebihan. Nyawa jelas lebih penting daripada rasa malu bukan? Jika
dalam proses penyelamatan perlu membuka baju, hal ini dilakukan demi
selamatkannyawa.
Pada umumnya,
menyelamatkan secara berlebihan hingga membuka sampai telanjang kan tidak
mungkin. Umumnya, mereka yang ingin menyelamatkan tidak akan ambil kesempatan
yang aneh-aneh.
Pendapat seperti ini viral
sampai ada yang gambar illustrasi penggunaan AED tidak senonoh bagi
pria yang ikut viral
hingga dapat 12,1 juta views. Postingan illustrasi tersebut berusaha
mengingatkan orang bahwa penggunaan AED yang ditakutkan para wanita di sosial
media itu ekstrim.
Perdebatan sengit di
Twitter soal penggunaan AED pada perempuan ini memang sensitif topiknya. Di
satu sisi, Jepang memiliki banyak kasus tindakan tidak senonoh pada perempuan.
Mulai dari pengambilan foto tanpa izin, kamera tersembunyi dan menyentuh secara
tidak sopan di kereta, banyak terjadi. Namun, bukan berarti penggunaan AED ini
tidak penting untuk menyelamatkan nyawa.
Ketakutan pihak wanita
memang masuk akal jika orang asing buka baju mereka sampai terlihat area
sensitif. Namun, pada kenyataan di lapangan, kecil sekali hal ini akan terjadi.
Realitas di Lapangan Sangat Berbeda Jika Pakai AED dengan
Benar
Orang yang
sudah belajar soal penggunaan AED yang benar tidak akan sembarangan buka baju.
Baik perempuan dan laki-laki tidak perlu dibuka bajunya hingga berlebihan untuk
pakai alat ini.
Salah satu
postingan yang memberi komentar pada debat viral ini, menunjukan gambar cara
penggunaan alat yang baik. Dari gambar di postingan tersebut, kamu bisa lihat
sendiri bahwa perempuan tidak perlu malu jika AED digunakan pada area yang
benar.
なんかずっとこの話してる人いるけど、AEDって別に上体の服全部脱がさないと出来ない訳じゃないからな
— すなづか (@suna080513) January 16, 2025
おっぱいに直接貼る訳でもないものをなんでおっぱいをあらわにしないと出来ないと思うんだろう
ぎゃーぎゃー喚く前に脱がさずにやる方法を周知すべきなのでは? https://t.co/33u1tNxlLf pic.twitter.com/krXzOEfLw4
Jika
ada orang yang pakai AED sampai buka baju wanita yang ingin diselamatkan secara
berlebihan, itu artinya orang tersebut tidak pernah latihan pakai AED. Orang
seperti ini masih bisa dituntut dan disalahkan. Namun, untuk penggunaan AED
normal, para wanita harusnya masih aman terlindungi dan tidak perlu malu.
Dari
kesimpulan postingan tersebut, banyak
Netizen Jepang yang netral berpendapat bahwa perdebatan ini tidak penting.
Selama masing-masing pihak tidak hiperbola dan prosedur AED dilakukan benar,
tidak akan ada masalah sebenarnya.
Berikut adalah
postingan netral yang menganggap perdebatan ini tidak terlalu penting:
AED使用経験者から言わせてもらうと人間って意識失うと失禁するからね。性別関係なく、服着てる着てない関わらず糞尿まみれた恥ずかしい姿になる。
— サウスポー🇺🇸国際流浪漢 (@chamio22) January 17, 2025
そう考えるとこの論争本当にくだらない。 https://t.co/Tz7N60sPdb
Postingan tersebut
merasa setiap orang yang tidak sadar dan perlu AED pasti dalam kondisi yang
memalukan. Baik pria ataupun wanita sering ditemukan ngompol dan keluar feces
setelah diselamatkan pakai AED. Pada situasi seperti ini, baik wanita dan pria
sama-sama dalam kondisi memalukan.
Sekian
bahasan tentang viral debat penggunaan AED pada wanita di Jepang. Mudah-mudahan
dengan bahasan ini, kamu jadi tahu situasi netizen Jepang dan juga penggunaan
AED yang baik.