Program Subsidi Tinggal di Luar Tokyo Buka Peluang Kerja Bagus Buat Pekerja Indonesia di Jepang, Berikut Penjelasannya!
![]() |
| Tinggal di luar Tokyo akan lebih menguntungkan karena ada subsidi tersendiri, mau coba? Kredit Gambar: /Unsplash |
Pemerintah Jepang memutuskan subsidi tinggal di luar Tokyo akan didorong lebih kuat pada tahun 2025 ini. Program subsidi ini diberikan bagi golongan muda yang memilih transmigrasi dari Tokyo ke daerah Jepang lain. Tujuan program ini adalah desentralisasi penduduk demi kurangi kepadatan Tokyo.
Perubahan Program Subsidi Tinggal di Tokyo Sekarang Lebih
Menarik
Untuk
memperkuat program desentralisasi penduduk di Jepang ini, pemerintah akan meningkatkan jumlah
subsidi dan memperingan persyaratannya. Perubahan ini diharapkan dapat
mendorong lebih banyak anak muda untuk tinggal di luar Tokyo.
Subsidi
yang diberikan bisa sampai ¥600.000 untuk individu yang mendaftar. Jika dirubah
jadi Rupiah, subsidi ini sebesar Rp9.855.000.000. Kalau mendaftar sebagai
keluarga, kamu bisa dapat sampai ¥1.000.000 atau sebesar Rp16.425.000.000 per
KK.
Khusus
untuk yang pindah sekeluarga, bayaran bisa ditambah sebesar ¥1.000.000 per
anggota keluarga di bawah umur 18 tahun. Bisa disimulasikan kalau keluarga
punya dua anak yang masih SD mereka akan dapat total sampai ¥3.000.000 atau
sebesar Rp49.275.000.000.
Jumlah
subsidi besar ini diharapkan dapat mendorong anak muda untuk memilih tinggal di
luar Tokyo. Opsi tinggal di luar Tokyo tidak harus tempat pedalaman. Mereka
bisa memilih tinggal di prefektur yang dekat Tokyo seperti Saitama, Chiba dan
Kanagawa.
Persyaratan
untuk menikmati subsidi tersebut juga menjadi ringan. Sebelumnya, orang yang
berhak menikmati subsidi ini harus bekerja dalam industry pertanian, obat dan
welfare.
Sekarang
syarat sudah berubah jadi ringan. Program mengizinkan orang yang buka usaha
sendiri dan bekerja di perusahaan kecil daereah luar Tokyo juga. Jadi, bagi
anak muda Tokyo yang buka restoran ataupun membuat startup, mereka tetap bisa
nikmati program subsidi ini.
Proses
mendaftar juga sekarang dipermudah. Anak muda yang ingin subsidi ini cukup
daftar di website yang sudah tersedia. Website khusus ini dikontrol oleh prefektur
luar Tokyo. Jadi, orang yang mau pindah bisa pilih prefektur mana yang mau
dijadikan tempat tinggal baru sebelum keluar dari Tokyo.
Perubahan
program subsidi tinggal di luar Tokyo akan berlaku pada pertengahan 2025
ini. Semoga makin banyak orang keluar dari Tokyo dan membuat perkembangan di
Jepang menjadi rata.
Program Subsidi Ini Bisa Berpengaruh Positif Pada Pekerja
Indonesia di Jepang
Tahukah
kamu jika program subsidi untuk desentralisasi penduduk di Tokyo ini
berpengaruh positif pada tenaga kerja Indonesia? Tenaga kerja Indonesia yang
ada di Jepang, jarang sekali diposisikan di kota besar seperti Tokyo.
Jika banyak
anak muda keluar Tokyo dan mengembangkan kota-kota di Jepang lainnya, orang
Indonesia makin enak nantinya. Saat penduduk muda mulai bertambah di banyak
daerah selain Tokyo, perkembangan daerah tersebut makin baik nantinya.
Program
pemerintah tidak lagi hanya urus lansia di kota kecil jika sudah ada banyak
golongan muda tinggal di situ. Fasiltias hiburan, kesempatan bisnis dan juga
distribusi barang bisa lebih merata akhirnya.
Jadi, keuntungan
program subsidi tinggal di luar Tokyo tidak hanya dirasakan oleh pesertanya. Suksesnya
program pemerataan penduduk di Jepang bisa tingkatkan standar hidup bagi tenaga
kerja Indonesia juga.
Saat perkembangan ekonomi daerah lebih maju, kenaikan gaji
dasar di tempat tersebut bisa naik. Hal ini bisa jadi peluang bagus bagi
pekerja Indonesia di Jepang!
Makannya, mari doakan bersama agar program subsidi tinggal di luar Tokyo ini sukses. Biar sama-sama untung pekerja Indonesia dan orang di Jepang juga!


