Kebakaran di Oita Jepang Hanguskan Area Sebesar 48 ribu Meter Persegi, Penyebabnya Apa Ya?

Kebakaran di Oita Jepang menjadi perhatian nasional dan masih dalam investigasi penyebabnya.
Kredit Gambar: Tangkap Gambar 日テレNEWS/YouTube

Selasa tanggal 19 November 2025 kemarin, tepatnya pada pukul 17.45 JST, terjadi kebakaran di Oita Jepang. Besar kebakaran ini sangat menakutkan karena telah hanguskan 170 bangunan lebih dan membakar area sampai 48.900 meter persegi.

Kebakaran sebesar ini sudah jarang terjadi di Jepang, makanya beritanya menjadi besar saat ini. Tidak ada yang menyangka, kebakaran pada hari Selasa tersebut bisa hancurkan area sebesar itu. Biasanya, petugas pemadam Jepang sudah siap siaga dan bisa cegah kerusakan parah. Namun, pada Selasa tersebut, kemarahan si api tidak terhentikan.

Berikut adalah laporan selama 9 jam dari media Jepang langsung di YouTube. Kamu bisa cek bagaimana kerusakan dan proses penyebaran api pada lokasi secara langsung:

Kejadian ini juga memakan korban jiwa ternyata. Tercatat satu orang meninggal dari kejadian ini. Banyak juga yang kena luka bakar dan hampir semua warga di area itu harus kehilangan rumahnya.

Hal ini bisa tercatat sebagai salah satu kebakaran besar Jepang yang terjadi di beberapa tahun terakhir. Para petugas yang mengurus kebakaran ini sampai sekarang belum menyatakan resmi apa penyebabnya. Namun, investigasi dan pemeriksaan terus berjalan.

Beberapa teori menyatakan kebakaran di Oita Jepang terjadi karena kondisi udara kering waktu itu dan juga angin besar. Semua ini menyebabkan efek dahsyat kerusakan di area Oita yang tidak mudah diatasi.

Kejadian parah ini juga menyebabkan kondisi mati listrik parah di area tersebut. Petugas sudah diturunkan dari pemerintah untuk menyediakan beberapa peralatan mengungsi bagi para warga yang kehilangan tempat tinggal dan akses listrik.

Dari berita ini, banyak hal bisa dipelajari. Terutama bagi kamu yang akan kerja ke Jepang. Seperti yang diketahui dari berita, info penyebab kebakaran di Oita Jepang masih dalam investigasi. Namun, penyebab api ini ada banyak.

Contoh penyebab api yang paling umum di Jepang adalah masalah kelistrikan, penggunaan kompor yang salah dan kecelakaan kerja. Untuk masalah kecelakaan kerja, WNI sempat ada yang kena masalah dan menyebabkan kebakaran di Jepang. Nih beritanya di sosial media:

@senseiagus Senta adalah tempat anak yang baru sampai jepang untuk orientasi tentang budaya jepang dll . Belum masuk perusahaan sudah menyebabkan kebakaran . Gak ada yg tau nasib orang#kensyusei🇲🇨🇯🇵 #jisyusei🇲🇨🇯🇵 #kensyuseijapan🇲🇨🇯🇵 #pmijepang🇯🇵 #pmikorea🇮🇩♡🇰🇷 #lpk #magangjepang #tokuteiginou ♬ Royalty - Egzod & Neoni & Maestro Chives

Kamu sebagia pendatang harus ekstra hati-hati agar tidak mengulangi kesalahan rekan kamu di berita itu. Jangan sampai orang Jepang cap orang Indonesia ceroboh dan bisa sebabkan kebakaran.

Kejadian kebakaran besar seperti di Oita, tentunya berasal dari api kecil. Namun, efek akhirnya bisa hancurkan area sebesar itu. Jepang memiliki banyak lingkungan padat dengan material bangunan mudah terbakar. Jadi, kamu harus ekstra hati-hati soal api.

Sebisa mungkin jangan meninggalkan api menyala saat masak. Kalau butuh terima tamu atau angkat telpon, matikan dulu api kompor. Selanjutkan untuk pemakaian listrik, jangan terlalu banyak menggunakan colokan berganda dalam satu soket listrik.

Dalam bekerja, kamu juga harus ikuti demi kurangi potensi kebakaran. Aturan kerja aman, memastikan kejadian kebakaran seperti yang disebabkan WNI di atas tidak terjadi lagi.

Saat akan ke Jepang, sebaiknya kamu belajar juga soal info-info penting menanggulangi bencana kebakaran. Contoh saja, belajar cara pakai APAR, cara melaporkan kebakaran ke pihak berwajib serta cara evakuasi saat hadapi bencana api.

Semoga masalah kebakaran di Oita Jepang segera mendapat titik cerah untuk kompensasi para korbanya. Kamu juga semoga belajar dari kejadian ini agar lebih siap hadapi api selama di Jepang.

Postingan Terkait

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Cari Blog Ini

Pendaftaran Siswa Baru

banner

Artikel Terbaru