Benarkah Jumlah WNI Kerja Ilegal di Jepang Masih Banyak? Ini Faktanya di Lapangan!

Jumlah WNI kerja ilegal di Jepang untungnya tidak terlalu tinggi, tapi tetap ada indikasi terjadi cukup sering.
Kredit Gambar: Hamed Hoseini Pur/Unsplash

Pernah dengar cerita WNI ditangkap di Jepang karena kerja tanpa izin? Fenomena WNI kerja ilegal di Jepang ternyata masih sering terjadi. Banyak yang nekat berangkat dengan visa turis atau kunjungan, lalu diam-diam bekerja. Sayangnya, cara ini tidak hanya melanggar hukum, tapi juga mengancam masa depan mereka di Negeri Sakura.

Apa Itu Kerja Ilegal di Jepang?

Kerja ilegal berarti melakukan pekerjaan yang tidak sesuai dengan visa atau izin tinggal. Berikut beberapa contoh perilaku kerja ilegal yang banyak dilakukan WNI:

·         Masuk dengan visa wisata, tapi kerja di restoran atau pabrik.

·         Menggunakan visa magang untuk berdagang.

·         Memakai visa pelajar tapi kerja melebihi batas jam yang diperbolehkan.

Kalau sampai ketahuan melakukan penyalah gunaan visa, hukuman berat akan menunggu kamu! Sudah jelas ada WNI yang kena denda, penangkapan, hingga deportasi, bahkan larangan masuk kembali ke Jepang selama beberapa tahun akibat ketahuan kerja ilegal.

Faktanya WNI Disukai Perusahaan Jepang

Berdasarkan data Oktober 2024, jumlah pekerja asing di Jepang mencapai 2,3 juta orang, naik 12,4% dibanding tahun sebelumnya menurut Nippon.com dan The Japan Times. Dari total itu, pekerja asal Indonesia termasuk di dalamnya sebesar 199.824. Jumlah WNI yang tercatat tinggal di Jepang pada akhir 2024, naik lebih dari 15% hanya dalam enam bulan terakhir.

Namun, di tengah peningkatan ini, ribuan kasus pekerja asing tertangkap kerja ilegal juga ada. Sebagian di antaranya melibatkan WNI! Berdasarkan data Japan Immigration Services Agency, jumlah WNI kerja ilegal di Jepang persentasenya tidak tinggi tapi ada trend peningkatan seetiap tahunnya.

Nah, ini tanda walaupun masuk ke Jepang dengan jalur ilegal, para WNI tetap diterima kerja oleh perusahaan Jepang. Jelas sekali kalau banyak perusahaan Jepang suka terima pekerja Indonesia. Baik ilegal dan legal, semua diterima oleh perusahaan Jepang!

Mau Jalur Aman? Magang IM Japan Aja!

Daripada mengambil risiko jalur ilegal, lebih baik ikut program magang IM Japan. Program resmi ini ada banyak kelebihannya seperti:

·         Biayanya relatif terjangkau, cocok bagi yang terbatas biaya.

·         Memberikan pelatihan bahasa dan budaya Jepang serta menempa mental kamu sebelum berangkat, jadi lebih siap.

·         Legal dan diawasi pemerintah, sehingga kamu nyaman kerja tanpa takut deportasi.

·         Ada tunjangan mulai dari berangkat ke Jepang dan saat selesai kontrak magang di Jepang.

Dengan mengikuti program resmi seperti IM Japan, kamu tidak hanya mendapatkan pengalaman kerja, tapi juga peluang bawa pulang tunjangan besar saat kembali ke Indonesia.

Bekerja di Jepang memang menggiurkan, tapi jalan pintas seperti penyalahgunaan visa hanya membawa masalah. Data menunjukkan jumlah WNI terus meningkat dan perushaaan Jepang mudah terima orang Indonesia! Ini tanda kalau tanpa jalur ilegal-pun kamu tetap bisa kerja ke Jepang dengan lancar kok!

Kalau kamu benar-benar serius ingin kerja aman di Jepang, pilihlah jalur resmi seperti magang IM Japan. Lebih terarah, legal, dan tidak merugikan masa depanmu. Jangan terpengaruh jalan pintas hingga jadi WNI kerja ilegal di Jepang!